PT Perikanan Indonesia melakukan rapat dengar pendapat bersama Komisi II DPD RI

Hadir dalam RDP yakni Ketua Komite II DPR RI Badikenita Br Sitepu, Wakil Ketua Komite II Abdul Waris Halid beserta dengan jajarannya. Sementara itu, PT Perikanan Indonesia diwakili oleh Direktur Komoditi Rene van Joost.

Komite II DPD RI dan PT Perikanan Indonesia sepakat untuk memastikan ketahanan pangan dengan menggandeng IDFOOD, Pemerintah, dan Kementerian untuk menjadi off taker hasil tangkapan nelayan dan memastikan akses masyarakat terhadap makanan. Hal ini tentu melibatkan Anggota Komite II DPD RI dari Dapil masing-masing daerah.

Komite II DPR RI juga mendukung program kerja PT Perikanan Indonesia di sisa Tahun Anggaran 2025 dan Tahun Anggaran 2026 di daerah.

Komite II DPD RI mendukung langkah PT Perikanan Indonesia dalam menjaga ketersediaan pasokan ikan domestik, menstabilkan harga di tingkat nelayan dan konsumen, serta memperkuat rantai dingin (cold chain) nasional melalui optimalisasi pelabuhan perikanan, gudang beku, dan sistem logistik laut terpadu.

PT Perikanan Indonesia
Quality Fishery for Everyone. Member of ID FOOD

PT Perikanan Indonesia bersama ID FOOD mendampingi kunjungan reses Komisi IV DPR RI ke Provinsi Papua Barat Daya

Kunjungan ini bertujuan untuk memetakan potensi kelautan dan perikanan di Indonesia Timur sebagai poros maritim nusantara. 

Hadir dalam Kunjungan Direktur Utama PT RNI (Persero) Ghimoyo dan Plt Direktur Utama PT Perikanan Indonesia M. Rizali Umarella.

Dalam kesempatan tersebut, Komisi IV DPR turut berkunjung ke PT Perikanan Indonesia Cabang Sorong. Mereka melihat sarna prasarana perusahaan serta fasilitas pendukung produksi perikanan.

Komisi IV mendukung PT Perindo untuk menjadi integrator perikanan dan menjadi mitra pemerintah dalam menjaga kedaulatan pangan khususnya sektor perikanan

PT Perikanan Indonesia
Quality Fishery for Everyone. Member of ID FOOD

Perkuat Maritim Indonesia, ID FOOD Melalui PT Perikanan Indonesia Teken Kerja Sama dengan Shandong Xinfa Holding

JAKARTA—PT Perikanan Indonesia, member of ID FOOD, meneken kerja sama bisnis perikanan dan maritim dengan perusahaan asal China, Shandong Xinfa Holding Co Ltd.

Penandatanganan kerja sama ini dilakukan oleh Plt Direktur Utama PT Perikanan Indonesia Rizali Umarella, SVP Sekretaris Perusahaan PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) Yosdian Adi Pramono dan CEO Shandong Xinfa Holding Co Ltd Wang Xiaojun

Kerja sama penguatan bisnis perikanan ini juga melibatkan PT Multi Agung Sarana Ananda yang akan mendukung transportasi laut dan layanan dukungan maritim.

Plt Direktur Utama PT Perikanan Indonesia M. Rizali Umarella mengatakan PT Perikanan Indonesia siap untuk memperkuat armada perikanan nasional guna meningkatkan produksi ikan untuk memenuhi kebutuhan domestik dan internasional.

“Kerja sama ini dilakukan semata-mata untuk menuju ketahanan dan kedaulatan pangan Indonesia, khususnya di sektor kelautan,” katanya usai penandatangan MoU di China, Sabtu (25/10/2025).

Kerja sama yang dilakukan dengan Shandong Xinfa Holding antara lain melingkupi operasional perikanan, pengembangan teknologi dan kapal, infrastruktur perikanan terpadu serta logistik pengembangan pelabuhan.

PT Perikanan Indonesia akan memperkuat penerapan teknologi penangkapan ikan canggih dan sistem manajemen kapal berkelanjutan. Hal ini didukung dengan infrastruktur perikanan terpadu yang meliputi manajemen kapal, cold storage, jaringan logistik di pulau-pulau utama di Indonesia serta distrbusi cold-chain untuk mendukung rantai pasok perikanan nasional Indonesia.

Selain itu, kedua perusahaan juga memperkuat kolaborasi di bidang pasokan, distribusi, perdagangan ikan hingga budidaya perikanan.

Rizali menuturkan perusahaan akan giat mengeksplorasi peluang pasokan, pengolahan dan distribusi produk perikanan utama seperti Spanish Mackarel, Bonito, Cumi, Udang dan Tuna. Komoditas tersebut dimanfaatkan untuk memenuhi pasar ekspor sekaligus domestik. Adapun budidaya yang dikembangkan yakni komoditas rumput laut dan ikan budidaya.

Sementara itu, SVP Sekretaris Perusahaan PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) Yosdian Adi Pramono mengatakan Holding Pangan ID FOOD mendukung penuh kerja sama antara PT Perikanan Indonesia dengan mitra asal China dan mitra dalam negeri. Pasalnya, langkah ini sejalan dengan upaya Holding Pangan memperkuat industri perikanan Indonesia melalui pengembangan teknologi, peningkatan kapasitas SDM, serta pembangunan infrastruktur perikanan terpadu di berbagai wilayah Indonesia.

“Melalui kerja sama ini, kami berharap hadir untuk transfer pengetahuan dan peningkatan nilai tambah bagi sektor perikanan nasional, ID FOOD melalui PT Perikanan Indonesia berkomitmen menjadikan kemitraan ini sebagai motor penggerak industri perikanan yang modern, efisien, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

PT Perikanan Indonesia melaksanakan upacara untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda

Upacara ini dihadiri oleh karyawan pusat dan cabang Jakarta. Bertindak sebagai pembina upacara yakni Direktur Komoditi PT Perikanan Indonesia Rene van Joost.

Hari Sumpah Pemuda ke-97 pada tahun ini mengangkat tema Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu. Dengan harapan, Pemuda Indonesia menjadi motor penggerak perubahan dan bagian dari fondasi menuju
Indonesia Emas 2045.

PT Perikanan Indonesia
Quality Fishery for Everyone. Member of ID FOOD

PT Perikanan Indonesia Terus Memastikan Ketersediaan Pangan Laut yang Stabil

PT Perikanan Indonesia terus memastikan ketersediaan pangan laut yang stabil, salah satunya melalui manajemen rantai pasok.

Atas hal ini, perusahaan ikut serta dalam Supply Chain Day 2025: Digitalisasi Logistik dan Rantai Pasok Pangkas Birokrasi Proses Fisik yang dihadiri oleh Direktur Komoditi PT Perikanan Indonesia Rene van Joost.

Acara yang diinisiasi oleh Supply Indonesia ini menjadi wadah para pemimpin rantai pasok Indonesia menghadapi tantangan seperti permintaan yang berfluktuasi dan kompleksitas yang meningkat di pasar yang cepat berubah.

Dari sisi rantai pasok, PT Perindo memperkuat teknologi distribusi dengan sistem rantai dingin terintegrasi untuk supply chain yang stabil memalui fasilitas Air Blast Freezer dan Cold Storage serta Unit Pengolahan Ikan (UPI) yang tersebar pada 20 titik di seluruh Indonesia.

Sepanjang 2024, Perindo mendistribusikan lebih dari 6,7 ribu ton produk perikanan ke pasar domestik, didukung oleh jaringan 20 unit cold storage berkapasitas total >4,5 ribu ton yang mengurangi post-harvest loss dan menjaga kualitas produk.

PT Perikanan Indonesia
Quality Fishery for Everyone. Member of ID FOOD

Kolaborasi Sektor Perikanan, PT Perikanan Indonesia Jalin Sinergi dengan Kiat Ananda Group.

Hal ini tertuang dalam perjanjian kerja sama yang ditandatangani oleh Plt Direktur Utama PT Perikanan Indonesia M. Rizali Umarella dengan Direkur Utama PT Kiat Ananda Coldstorage Suardi Asmin serta disaksikan oleh Direktur Utama PT RNI (Persero)/ID FOOD Ghimoyo di Waskita Rajawali Tower, Kamis 2 Oktober 2025.

Kedua perusahaan akan berkolaborasi memajukan sektor perikanan dengan kerja sama pengadaan logistik serta pemanfaatan fasilitas mesin atau ruang berpendingin seperti Cold Storage dan Air Blast Freezer.

PT Perikanan Indonesia sepakat memberikan hak pemanfaatan Air Blast Freezer yang dimanfaatkan khusus untuk pembekuan ikan dan hasil industri perikanan lainnya oleh PT Kiat Ananda Cold Storage.

Teknik pembekuan cepat pada Air Blast Freezer berfungsi menjaga kualitas, kesegaran dan umur simpan yang lebih lama, menghambat pembusukan serta mempertahankan nutrisi.

PT Perikanan Indonesia
Quality Fishery for Everyone. Member of ID FOOD

logo-pt-perindo-id-food.png

Kontak Kami

  • Jl. Muara Baru Ujung, Penjaringan, Jakarta Utara - 14440
  • Tlp: (021) 6679604
  • Fax: (021) 6690523
  • corcomm@perikananindonesia.co.id
  • persuratan@perikananindonesia.co.id

Media Sosial